Inspirasi Usaha Besi Tua dari Medan

Ilustrasi : www.pengusahaindonesia.co.id     Dari medan, mimin mau cerita lagi nih cerita sukses usaha dari besi tua. Usaha besi t...

Ilustrasi : www.pengusahaindonesia.co.id
 
 
Dari medan, mimin mau cerita lagi nih cerita sukses usaha dari besi tua. Usaha besi tua atau besi bekas ternyata bisa menjanjikan keuntungan besar. Dalam sepekan ternyata pengelolanya bisa mendapat omzet hingga jutaan rupiah. Hal tersebut dikatakan Sumiati, pegawai Raka Beton di jalan Bunga Sakura, Tajung Selamat, Medan. Kini, menurutnya, usaha besi bekas sudah berkembang menjadi jenis usaha yang sangat menarik. “Omzet usaha ini tidak dapat dipastikan jumlahnya, tergantung order yang datang. Angkanya mencapai jutaan lah tiap pekan,” katanya.

Dari penjualan besi bekas, menurut dia, setiap satu ton pengusahanya bisa mendapatkan keuntungan bersih sekitar Rp 1.000.000. ”Untuk mendapat besi bekas, biasanya ada tokeh barang bekas atau yang biasa disebut agen botot yang mengatar kesini, dengan harga berfariasi mulai dari Rp 5.000 sampai Rp 5.500 per kilogram,” katanya.

Besi-besi tersebut kemudian diolah, diluruskankan kembali dan ada sebagian di cetak menjadi tiang pondasi rumah dan lain-lain. Harga besi bekas siap cetak, kata Sumiati, biasanya dijual dengan harga Rp 8.300 per kg. “Kalau besi baru dan sudah dicetak juga (seperti tiang pondasi rumah dan sebagainya) kami menjualnya dengan harga Rp 9.300 per kg,” ungkapnya.

Sumiati pada kesempatan itu menjelaskan kalau pegawai yang bekerja di Raka Beton, tempatnya bekerja mencapai 10 orang. Lima orang di antaranya tukang las, empat orang tukang cetak (tukang ikat besi untuk membuat pondasi) dan seorang yang bekerja sebagai tukang meluruskan besi dengan rata-rata gaji yang berbeda.Sumiati mengatakan, untuk tukang las mendapatkan gaji Rp 8.500 per hari, tukang cetak besi  Rp 500 per kg sedangkan untuk tukang meluruskan besi Rp 300 per kg.

Sumber : http://www.medanbisnisdaily.com

You Might Also Like

0 komentar

Flickr Images